Apapun yang terjadi properti pada akhirnya tetaplah akan memiliki peminat, hanya saja persaingan dari para pemain properti menjadi lebih pelik dimasa pasca pandemik corona. Para pemain properti haruslah mampu menyajikan penawaran yang berbeda dan segar yang dapat menarik dan lebih meyakinkan calon konsumen untuk membelI
Begitu juga dari sisi pembeli, para konsumen real estate harus jeli dalam memilih properti terbaik sehingga properti tersebut tetap dapat menjadi Instrument Investasi yang menguntungkan
Berikut beberapa rekomendasi kawasan perumahan dari Milih Omah untuk para pemain properti namun sebelumnya jangan lupa untuk subscribe Channel Milih Omah ya…
1. Kawasan Ramah Lingkunganā¦
Diberbagai negara telah diterapkan pengendalian sampah secara masif, baik sampah fisik maupun sampah udara/polusi udara dengan berbagai teknologi dan sistem yang baik. Karena pencemaran lingkungan telah berada pada taraf yang mengkhawatirkan dan bahkan telah menggangu ekosistem yang dapat mengancam kehidupan manusia. Untuk menerapkan sistem pengendalian sampah tersebut dibutuhkan peran aktif dari masyarakat agar mampu disiplin. Untuk taraf negara atau daerah mungkin sulit namun dalam lingkup kawasan hunian baru, sistem ini sangat mampu untuk dapat diterapkanā¦
2. Kawasan dengan biaya lingkungan yang minim
Pengembang Properti dapat menciptakan kawasan properti ramah lingkungan, sekaligus mendapatkan penghasilan yang dapat dimanfaatkan menjadi subsidi biaya pemeliharaan kawasan dan lingkungan dengan mengadakan pengolahan sampah mandiri. Hal ini akan menjadi stimulus menarik bagi para penghuni karena akan mengurangi biaya rutin bulanan untuk kebersihan, kemanan dan pemeliharaan lingkungan.
Tahapan yang dilakukan antara lain:
a. Membuat SOP pemilahan sampah rumah tangga di tiap hunian dan penjadwalan pembuangan sampah, serta memfasilitasi dengan tempat sampah yang memadai untuk dilakukan pemilahan dan pembuangan sampah pilahan secara terjadwal.
b. Melengkapi kawasan dengan fasilitas terpadu pengolahan sampah menjadi bentuk output lain seperti kompos dan bijih plastic.
c. Melengkapi fasilitas terpadu dengan pemusnah sampah berbahan bakar air yang memiliki sistem pengelolaan limbah udara sehingga asap hasil pemusnahan sampah terkelola dengan baik dan tidak mencemari udara, Dari pemusnah sampah ini akan muncul output baik berupa pupuk maupun bahan baku pembuatan batako. Dari pengolahan sampah menjadi kompos tentunya menghasilkan output pupuk kompos
3. Kawasan Mandiri
Kawasan dapat memenuhi kebutuhan pangan dari para penghuni dengan memanfaatkan lahan hijau menjadi kebun sayuran dan tanaman hijau sehingga pupuk dapat langsung dimanfaatkan kembali untuk kawasan serta sisanya dapat dijual kepada penghuni maupun khalayak umum sebagai penyubur tanaman rumah dll. Letak dari fasilitas pengolahan sampah ini berada di tengah kebun sayur yang masih dilapisi dengan taman hijau sehingga menghilangkan kesan kotor, dimana dengan sistem pemusnah sampah terpadu ini bau dari sampah hampir tidak ada sehingga tidak akan menyebar karena setiap sampah akan musnah habis atau zero waste.
Keunggulan sistem ini adalah:
a. Kawasan menjadi Perumahan Mandiri yang ramah lingkungan.
b. Kawasan memiliki unit usaha dimana hasil dari unit ini akan menjadi subsidi pembiayaan kebersihan, perawatan dan keamanan lingkungan bagi para penghuni.
c. Nilai Invetasi yang sangat murah dibandingkan prestige dari kawasan yang akan didapatkan karena dapat mengklaim diri sebagai kawasan mandiri yang ramah lingkungan
d. Disaat Properti bukan lagi menjadi Instrument Investasi, maka pengembang dapat menawarkan kebanggaan dan keuntungan lain sebagai nilai lebih dari kawasan
Dengan berbagai rekomendasi diatas maka perumahan memiliki pilihan yang segar untuk konsumen serta dapat berkontribusi aktif dalam pengendalian lingkungan. Konsumen pun mendapatkan manfaat yang baik serta ke banggan tinggal di kawasan yang mendukung kelestarian alam.
-Ndrian-
 
				
